Senin, 22 Agustus 2016

Cinta pada-Mu

Pada-Mu cinta berbalas selalu
Harap pada-Mu tak perlu terucap selalu
Karena Kau pahami dalamnya hatiku
lebih dari aku
Bagi-Mu peluh bermakna selalu
Di hadapan-Mu rapuh tak berpalsu tangguh
Hanya pada-Mu berlabuh hatiku

Rabu, 17 Agustus 2016

Mencari Hijab di Hijab Swimming Pool

Sobat, pernah jalan-jalan ke Lembang? Lembang memang penuh dengan tempat wisata hingga tak heran jika tiap akhir pekan macet hingga ke gang-gang. Ups, bukan ini sebenarnya yang ingin saya ceritakan. Ada tempat untuk mengisi waktu santai baru di Lembang, namanya "Hijab Swimming Pool". Sebagai emak-emak berjilbab saya sangat tertarik dengan tempat tersebut sejak jauh-jauh hari sebelum tempat tersebut dibuka, sejak terpampang tulisan "Akan dibangun Hijab Swimming Pool". Ditambah lagi bisa sambil ngasuh anak saya yang hobinya main air.
Gerbang Masuk
Gayung bersambut, ternyata ada promo diskon 50% tiket masuk hingga 14 Agustus kemarin. Akhirnya di hari jum'at  ba'da ashar saya mengajak si anak semata wayang untuk mengunjungi tempat tersebut. Sengaja tidak memilih sabtu atau minggu karena khawatir penuh. Nanti yang ada malah stress bukannya fresh. Segala perlengkapan berenang sudah disiapkan meski saya hanya bisa meluncur plus gaya batu (para perenang profesional pasti gak tahu kan gaya batu? hihi...)
Loket masuk kolam renang
Saat memasuki lokasi, ternyata kami harus membayar tiket masuk area Floating Market terlebih dahulu sebesar dua puluh ribu per orang yang nanti bisa ditukar dengan minuman. Hmmm... belum berenang sudah bayar nih, lain kali mending sekalian berkeliling eksplor floating. Ups, apa gak bosen? Ya, sudahlah demi Hijab Swimming Pool. Kami memasuki area kolam renang dengan terlebih dahulu membayar  tiket masuk kolam renang lima puluh ribu untuk berdua berhubung masih diskon 50%. Di pintu masuk kolam renang tertera tulisan "Wajib memakai pakaian renang". Penjaga pintu kolam mengingatkan "Wajib mengenakan pakaian renang ya Bu!" saya membalasnya hanya dengan senyum dan anggukan kepala. Halooo.... terima kasih sudah mengingatkan meski saya sudah baca. Masuk kolam renang gak mungkin pake mukena lah.... Oya, bagi yang tidak membawa pakaian renang bisa membeli di toko depan tempat tiket kolam. (Ngendorse tanpa dibayar lho saya :) )




Area kolam cukup bersih dengan pemandangan Lembang yang oke punya. Kolam terbentang sekitar 10 x 200 meter (gak yakin juga sih soal ukuran, hanya memperkirakan saja). Kolam renang anak sedalam 60 cm dan kolam dewasa sedalam 120-140 cm tersambung dan dipisahkan penghalang dari stainles. Air hangat yang tertulis di spanduk di depan tidak begitu terasa di kolam, entah memang kurang hangat atau kalah oleh dinginnya Lembang. Menurut saya sih lebih hangat di kolam renang Sampoerna yang ada di Jl. Sersan Bajuri.

Di depan kolam renang tertata meja-meja dan kursi tempat orang bercengkrama ditambah dipan-dipan untuk berjemur seperti di tepi pantai. Tersedia tempat penitipan barang bagi yang ingin barangnya aman. Untuk yang tidak membawa handuk? ada penyewaan juga. Tersedia pula pelampung yang bisa disewa seharga lima puluh ribu untuk yang berukuran L. Makanan? tentu saja ada, tak lupa tulisan "Dilarang membawa makanan dan minuman dari luar". Oya, bagi penyuka selfie, salah satu dinding sengaja didekorasi dengan pemandangan pantai.

Nah lho, dari tadi belum cerita hijab ya. Dalam bayangan saya, kolam renang ini dibagi menjadi dua bagian, terpisah antara laki-laki dan perempuan. Adapun anak-anak yang belum baligh bisa ikut lah ke mana aja. Saya mencoba mengeksplor seluruh isi kolam renang. Apa yang saya temukan sudah saya tulis di atas. Lalu mana hijabnya? Saking penasaran akhirnya saya menanyakannya kepada salah seorang penjaga kolam. Ternyataaa.... masih dibangun saudara-saudara... Katanya sih sudah dibangun tapi bocor, jadi harus diperbaiki kembali. Jadi.... "Hijab Swimming Pool"nya kapan-kapan aja ya...